6 Langkah Mudah Cara Riset Keyword Yang Benar

cara riset keyword

Cara Mudah Riset Keyword Dengan Benar

Dalam pembahasan kali ini kita akan belajar bagaimana cara riset keyword dengan mudah dan benar. Sebelum itu, kita pahami dulu tentang pengertian Riset Keyword.

Apa itu Riset Keyword ?

Riset Keyword adalah proses menemukan dan menganalisis istilah pencarian aktual kata kunci atau keyword yang diinput atau diketik seseorang ke mesin pencari (Google / Mozilla).

Dengan demikian, kamu mendapatkan gambaran jenis keyword apa saja yang sedang trend atau memiliki volume pencarian tertinggi. Hal ini sangat efektif apabila web yang kamu kelola bergerak dalam bidang E-commerce.

 

Kenapa Riset Keyword itu Penting ?

Banyaknya perubahan SEO dalam 10 tahun terakhir membuat banyak penyedia jasa SEO saling berlomba-lomba meningkatkan ranking web yang mereka kelola.

Meskipun demikian, mencari keyword yang 100% tepat dengan apa yang user cari bukan lagi prioritas utama bagi sebagian besar para profesional SEO. Mereka lebih fokus pada niat atau alasan user menggunakan suatu keyword dalam mencari informasi.

Tapi bukan berarti riset keyword menjadi tidak penting. Dengan riset keyword anda bisa mengetahui keyword apa yang sedang trending dan memiliki volume pencarian yang tinggi.

Sehingga kamu bisa menyesuaikan keyword yang mereka gunakan dan mengimplementasikan keyword tersebut ke dalam website baik itu pada  post maupun kontennya.

Berikut ini ada beberapa langkah untuk cara meriset keyword yang benar untuk SEO website :

 

Baca Juga :

 

Langkah 1 : Pelajari Niche Website Yang Dikelola

Tak kenal maka tak sayang. Sebelum membahas tentang cara meriset keyword yang tepat, alangkah baiknya jika kamu mengenal produk atau jasamu sendiri terlebih dahulu. Hal ini setidaknya bisa memberikan kamu gambaran bagaimana strategi dan cara pemasarannya.

Berikut ini ada beberapa tips tentang cara mempelajari niche kamu sendiri :

  • Coba bicara dengan salah satu pelanan. Cari tahu istilah apa yang mereka gunakan saat menjelaskan brand /merk, perusahaan, produk atau layanan kamu
  • Bergabung dengan forum atau grup di sosial media yang membahas topik atau niche yang sama seperti kamu. Semisal kamu menjual baju, coba bergabung dengan grup / fanspage marketplace seperti Lazada atau tokopedia. Lihat komentar dan keluhan seperti apa yang dirasakan para pelanggan di marketplace tersebut

 

Langkah 2 : Definisikan Tujuan utama kamu

Suatu rencana atau planning selalu dimulai dengan mendefinisikan tujuan akhirnya. Tetapi sebelum itu, kamu wajib mengajukan pertanyaan penting dan introspektif seperti:

  • Siapa kamu ?
  • Brand kamu bergerak dalam bidang apa ?
  • Apa keunggulan dari Brand kamu ?
  • Apa yang website kamu sajikan ?
  • Tujuan kamu dalam membuat website ?

Meskipun terdengar sepele, namun pertanyaan diatas dapat membantu kamu dalam menentukan tujuan dan misi dari brand anda. Baik itu untuk meningkatkan subscriber, atau mencapai target penjualan berdasarkan kurun waktu tertentu

Penting untuk menetapkan tujuan utama kamu karena akan memberikan arahan untuk strategi dan rencana SEO kamu kelak. Nantinya, tujuan tersebut bisa digunakan dalam menentukan keyword apa yang ingin ditargetkan

 

Langkah 3 : Buat daftar topik yang relevan

Berdasarkan kategori utama merek dan tujuan yang ingin kamu capai, pecah kembali menjadi topik yang lebih kecil lagi. Buat daftar semua topik yang terkait dengan merek kamu yang ingin tingkatkan dalam pencarian google.

Contohnya, misalnya web kamu menjual aneka macam pakaian. Kamu bisa memecah nya menjadi berbagai topik seperti :

  • Jaket motor anti air
  • Sweater trend 2019
  • Rok Kerja

Topik yang kamu bagi harus sesuai dengan apa yang biasa pembeli kamu ketik pada mesin pencari google jika mereka ingin mencari jaket.

 

Langkah 4 : Buat daftar kata kunci unggulan

Sekarang setelah kamu membagi kategori utama menjadi berbagai sub-topik, kamu dapat mulai membuat daftar kata kunci unggulan. Kata kunci ini harus terkait dengan berbagai topik yang kamu garap. Cari tahu istilah apa yang mungkin dicari oleh audiens target kamu di Google.

Mari kita ambil contoh pada langkah ke 3. Pada ketiga sub-topik yang ada, kamu bisa menentukan keyword unggulan seperti :

  • Jaket Motor pria, Jual Jaket Motor, Jaket Motor Murah,
  • Sweater hoodie, Sweater Jeans, Aneka macam sweater
  • Rok kerja wanita, kumpulan rok kerja, atau Toko rok kerja

 

Langkah 5 : Gunakan Tool riset keyword

Agar mendapatkan hasil yang lebih akurat, sangat disarankan kamu menggunakan tool dalam menentukan keyword. Kamu bisa menggunakan tools seperti google Trend untuk mendapatkan data perbandingan keyword secara Real-time.

 

Pada contoh diatas, saya menggunakan Jaket Jeans dan sweater sebagai bahan perbandingan. Bisa anda lihat bahwa dalam 12  bulan terakhir pencarian kata kunci “sweater” jauh lebih besar dibandingkan “jaket jeans”. Data ini bisa menjadi informasi penting dalam menentukan jenis produk fashion apa yang harus kamu prioritaskan.

 

Jika anda scroll kebawah, anda dapat melihat juga informasi perihal di daerah mana  saja yang memiliki volume pencarian tertinggi. Dengan demikian apabila kamu menggunakan google Ads, kamu bisa memfokuskan iklan pada daerah tersebut.

 

Google trend juga menyediakan jenis keyword terkait apa yang paling sering digunakan user untuk menjari “jaket jeans”. Nah, inilah yang menjadi faktor utama kamu dalam menentukan Keyword apa yang cocok untuk niche website kamu.

Dengan Google Trend, kamu bisa sepuas hati menganalisa keyword jenis produk atau jasa apa yang paling dicari di Search engine google.

 

Langkah 6 : Analisa Kompetitor Bisnis

Melakukan riset kata kunci di Google tentang merek kamu saja tidak cukup. Kamu juga perlu menyadari apa yang dilakukan kompetitor bisnismu. Semakin baik kamu memahami arena bermain industri yang kamu kelola, maka semakin baik untuk SEO kamu.

Memahami daya saing berbagai kata kunci juga akan memungkinkan Anda mengidentifikasi istilah pencarian yang mungkin terlalu sulit untuk diperingkatkan. Tetapi yang paling penting, Kamu akan dapat menemukan celah peluang kata kunci. Peluang ini terjadi ketika kamu menemukan kata kunci terkait yang terkait dengan merek atau industri kamu dengan tingkat persaingan rendah hingga menengah.

Kamu bisa menggunakan tools seperti spyfu.com untuk menganalisa salah satu kompetitor kamu.

Pada contoh diatas merupakan contoh analisa kompetitor dari www.tokopedia.com. Bisa kamu lihat bahwa tokopedia bersaing dengan marketplace lainnya dengan Jumlah keyword yang tidak sedikit.

 

Sumber : keywordtool.io

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan